Di hari ke-14 ini, saya akan mereview aplikasi “MyFitnessPal”. Sebelumnya sebagai disclaimer, saya baru saja men-download aplikasi ini kemarin, sehingga saya belum sepenuhnya menggunakan aplikasi ini. Jadi review ini mungkin terbatas pada pengalaman saya yang menggunakan aplikasi ini dalam sehari saja.
Bhaique.
Apa itu Myfitnesspal?
Myfitnesspal merupakan sebuah aplikasi yang dapat membantu kita untuk men-track asupan kalori harian kita agar tujuan kita tercapai.
Sebenarnya ada beberapa aplikasi sejenis, tapi jika dilihat dari traffic-nya, aplikasi ini merupakan salah satu aplikasi terdepan yang telah didownload oleh jutaan pengguna di berbagai negara dan telah dirating oleh lebih dari seribu pengguna. Dan secara rata-rata rating nilainya 4.8/5.0.
Secara ukuran, aplikasi ini memakan sekitar 113.5 MB memori kita. Cukup besar juga, karena belum diisi data apapun dari pemakaian saya.
Di aplikasi ini ada pilihan 3 goals yang bisa dicapai. Pertama, menurunkan berat badan (weight loose). Kedua, meningkatkan berat badan (weight gain). Ketiga, menjaga berat badan (weight maintain). Tentunya saya memilih pilihan pertama yes. Hehehee. Ga usah dibilangin juga udah pada tau😅😂
Setelah menentukan tujuannya, kita diminta memasukan informasi personal seperti jenis kelamin, berat badan dan tinggi badan, usia dan seberapa aktif-kah kegiatan harian kita secara umum. Kita pun diminta untuk memasukan target berat badan yang ingin dicapai.
Nah dari data pribadi tersebut, aplikasi ini akan memberikan rekomendasi berapa sebaiknya penurunan berat badan dalam 1 minggu. Kita bisa memilih target yang paling santai sampai paling ketat. Kalau saya pilih yang moderasi yaitu 0.5kg seminggu. Baru dari situ kita diberikan informasi berapa kalori maksimal asupan harian kita selama satu hari. Dalam kasus saya hanya 1200 kalori. Haduuuh gawat sedikit amat ya 😂😂
Nanti setiap kita makan dalam satu hari itu, kita input ke aplikasi ini. Jadi kita akan dapat mengontrol asupan makanan kita. Bisa diketik secara manual, bisa juga discan barcode dari produk makanan yang kita makan.
Selain calorie intake track, aplikasi ini juga dapat men-track jumlah langkah harian kita. Selama kita membawa hape saat berjalan. Apakah target 10.000 langkah per hari sudah tercapai atau tidak.
Secara umum, saya masih agak kesusahan di dalam meng-input makanan yang masuk ke dalam perut saya. Dengan claim memiliki database lebih dari 3 juta jenis makanan, saya masih kesusahan saat meng-input secara manual makanan saya. Misalnya saya makan toge goreng, saya tulis “bean sprouts stir fried” tapi gak keluar datanya di basis data makanan. Hehehe.. Apa saya salah mentranslasi, saya pun gak paham.
Sekian review kali ini. Semoga bermanfaat yaa..
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#Level12
#KeluargaMultimedia
#Day14
mungkin mereka punya data makanan Tauge Goreng *ngikik
ReplyDelete